Nanoteknologi, Teknologi Masa Depan yang Membantu atau Menyerang??

, , No Comments

Di mulai dari alat yang benar-benar primitif, teknologi telah dikenal sebagai alat yang digunakan manusia untuk membantu kegiatan nya sehari-hari. Sejak zaman prasejarah, teknologi telah digunakan manusia untuk berburu binatang dan untuk bertahan hidup. Sampai saat ini, teknologi telah sampai kepada gaya hidup manusia yang konsumtif tidak lagi membantu manusia untuk melakukan pekerjaan sehari-hari, tetapi juga untuk berinteraksi dengan sesama.

Teknologi saat ini
tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Saat ini yang sangat berpengaruh ialah teknologi di bidang sistem informasi. Teknologi yang mengandalkan kekuatan dunia digital pada komputasi komputer. Namun, kecerdasan teknologi sistem informasi tidak terlepas dari perangkat keras nya. Semakin cerdas sistem informasi, maka semakin kompleks perangkat kerasnya dan semakin banyak komponen-komponen yang dibutuhkan. Kecerdasan teknologi ini tidak hanya di aplikasikan pada komputer-komputer desktop atau laptop dan sejenisnya, tetapi telah diaplikasikan pada perangkat lain seperti mobil, sepeda motor (embedded Software).

Sudah jelas, dengan adanya embedded software ini maka hampir sebagian sistem kendali pada mobil dan sepeda motor di pantau, dikendalikan dan ditangani oleh komputer. Permasalahannya ialah dengan semakin cerdas nya software, dan kebutuhan akan komponen-komponen perangkat keras yang semakin kompleks, yang menjadi tantangan ialah, bagaimana menjadikan sebuah perangkat kecil yang sangat cerdas.

Permasalahan ini mungkin dapat terpecahkan dengan adanya nanoteknologi yang mendukung teknologi berukuran sangat kecil namun sangat cerdas. Teknologi yang digabungkan dengan ilmu mekatronika dan embedded software tentunya, diharapkan tidak hanya untuk membantu manusia dalam kegiatannya, tapi juga membantu manusia mencari solusi atas masalah manusia khusunya dibidang kesehatan. Dengan kehadiran nya, diharapkan membantu para medis mendiagnosa penyakit pasien secara tepat. Secara jelas benar-benar diharapkan teknologi mungil ini membantu menemukan penyakit pasien secara akurat, tidak hanya untuk diterapkan pada benda-benda mati seperti mesin (mobil dan sepeda motor).

Tetapi, apakah nano robot dapat benar-benar membantu menyelamatkan manusia??
Jikalau saja terjadi kesalahan pemrograman pada embedded software yang disertakan pada nano robot, bisa saja malah manusia diserang balik oleh robot bahkan dari dalam tubuh sendiri. Nah, menjadi tantangan bagi para pengembang nano technology untuk dapat lebih berhati-hati dalam menciptakan teknologi yang tujuannya membantu kehidupan manusia.
Kesalahan sedikit berakibat fatal, tetapi ketepatan dan keakuratan dapat membuahkan hasil yang maksimal.

0 comments:

Posting Komentar

Silahkan Isi Komentar Anda